PEMUDA DAN MASA DEPAN BAHASA ARAB

• Diposting Oleh Admin Web IAIN Madura
• Sabtu, 3 Juni 2017
• Dilihat 81 Kali

Oleh : ZULAIKHO Mahasiswi PBA STAIN Pamekasan JATIMAKTUAL, ARTIKEL, - Sebagai umat islam, bahasa arab sangat urgen sekali, apalagi dibidang pendidikan agama islam, karena pada dasarnya, sumber ajaran agama islam, itu kebajakan dari tulisan yang berbahasa arab. Dan ini merupakan syarat mutlak bagi segenap kaum muslimin. Sselain itu masih banyak lagi. Misalnya, gramatikal (tata bahasa) dalam Bahasa Arab dijamin oleh al-Qura’an yang dija-min kea-sliannya. Jadi, penguasaan Bahasa Arab mrupakan suatu keharusan bagi seluruh umat Islam, karena lan-dasan pokok umat Islam yakni Al-Qura’an dan Al-Hadits ditulis menggunakan Bahasa Arab. Dalam pengembangan Bahasa Arab dimasa yang akan datang, haruslah para generasi muda sangat berperan besar dalam pengembangan Bahasa Arab, karena genrasi muda merupakan kunci kemjuan Bahasa Arab. Dan juga memuda adalah sebagai tali bagi seluruh urusan, sebagaiman pepatah bahasa arab:” Inna fi yadi al-syubban amr al-ummah, wa fi iqdamiha hayataha” sesungguhnya pada tangan para pemuda teletak urusan umat ini, dan pada kemajuan mereka terletak hidupnya umat ini. Kita harus waspada jangan sampai generasi muda tergerus oleh dekadensi moral, hura-hura, gaya hidup hidup hedonism, dan hilangnya semangat belajar dan berjuang. Kita harus memperjuang. Dan kita harus mempersiapkan mereka untuk menyongsong hari esoknya. Merekalah generasi yang akan melanjutkan estafet kehidupan pada masa yang akan datang. Bila mereka baik, baiklah kehidupan umat di masa yang akan datang, tapi bila mereka buruk serta hancur dan tidaknya mereka harus dilakukan dengan serius, terprogram, dan berkesenambungan. Maka dengan bangkitnya pemuda bangkit pulalah Bahasa Arab, yang nantinya akan menjadi jembatan dalam perkembangan Bahasa Arab. Dalam mebangun generasi Bahasa Arab, kader bangsa harus didik menjadi manusia yang meiliki potensi dibidang Bahasa Arab, sebagai penerus yang baik bagi pembelajaran Bahasa Arab, karena dengan mendidik generasi muda dalam pedidikan Bahasa Arab, suatu saat akan menjadi hidup,dan kekal dalam pembelajaran Bahasa Arab. Pemuda juga sebagai polopor umat yang akan mengwujutkan cita-cita dalam pengembangan Bahasa Arab yang ada disekitar kita. Seorang pemuda hendak mempunyai semangat yang tinggi dalam memperjuangkan Bahasa Arab, apalagi memuda yang memang pernah belajar dalam ilmu agama. Karena pada hakikatnya Bahasa Arab tidak mungkin akan berkembang apabila pemuda lemah. Untuk itu dalam menjaga ke abadian Bahasa Arab, hendaklah, menjaga masa depan parapemuda. Begitu juga bagi para muallim atau pengajar agam, terutama para pengajar Bahasa Arab, haruslah memberikan daya tarik terhadap pemuda, agar mereka semagat dalam pempelajarinya. Dengan adanya dorongan dari para ualamak ataupun muallim yang memang mampu dibidang bahasa ara maka para pemuda akan juga semangat, namun sebaliknya, ketika para muallim Bahasa Arab lemah maka, para pemuda Bahasa Arab akan kemungkinan lemah dalam memperkembangkan Bahasa Arab.karena pada dasarnya, untuk itu kita sebagai pencinta dan penurus Bahasa Arab hendak semangata, dan siap untuk mengabdi kepada agama islam, walaupun nantinya kita banyak berkorban demi Bahasa Arab