Alamat

Jl. Raya Panglegur KM.4 Pamekasan

Telp./WA

+62 898-9700-500

Email

info@iainmadura.ac.id

Seminar Internasional Awali Kegiatan Stain Pamekasan Tahun 2016 dengan Pembicara dari Sudan

  • Diposting Oleh Admin Web IAIN Madura
  • Rabu, 6 Januari 2016
  • Bagikan ke

Pamekasan, (02/01/2016) Mengawali tahun baru 2016 Pusat Pengembangan Bahasa (P2B) Stain Pamekasan mengadakan Seminar Internasional dengan pembicara dari Republik Sudan, Dr. Muhammad Musthofa Al-Yaquti (exs Mentri Agama dan Waqaf Republik Sudan).

Seminar kali ini bertema: "Pengalaman Republik Sudan dalam Mengajarkan Bahasa Arab terhadap Penutur Non-Arab". Negara Sudan sebagai salah satu negara Arab yang berkedudukan di Benua Afrika ini memang telah lama membuka pendidikan Bahasa Arab bagi non-Arab, terutama di beberapa Perguruan Tinggi terkemuka, seperti Universitas Afrika Internasional, Universitas Umdarman dan Universitas Ulumul Quran yang berkedudukan di Khartoum. tegas Mentri yang juga seorang Mursyid Thoriqah ini. bahkan,  beliau mengajak Stain Pamekasan untuk bekerjasama secara langsung beberapa Perguruan Tinggi tersebut dalam rangka pengembangan pengajaran bahasa Arab. Lebih jauh narasumber asal Afrika ini menjabarkan bahwa Bahasa Arab yang telah diakui dunia sebagai bahasa Internasional ini memiliki banyak keistimewaan sehingga siapapun layak untuk mempelajarinya, di antaranya aspek humunitas,  objektivitas dan Internasional.

Penjabaran masing-masing aspek ini diperdalam dalam sesi dialog yang bertempat di gedung Multicenter lantai 2. Kegiatan ilmiah ini diikuti oleh peserta yang terdiri dari mahasiswa dan dosen ini memenuhi ruangan. Karena Panitia hanya menyiapkan kursi sebanyak 150 dan ternyata peserta yang hadir melebihi kapasitas maka peserta sebagian terpaksa duduk di lantai demi mendengarkan penyampaian sang mentri ini. ketua Panitia  Abd. Ghofur tidak menyangka respon mahasiswa sebesar ini mengingat hari ini masih suasana libur.

Di penghujung acara Ketua Stain Pamekasan Dr. H Taufiqurrahman, M.Pd memberikan cinderamata. Sementara beliau memberikan ijazah sanad thoriqah khalwatiyah sammaniyah kepada seluruh peserta.