KKN KOLABORATIF IAIN MADURA ANTAR PERGURUAN TINGGI RESMI DIMULAI DENGAN SISTEM MULTIYEARS & PENDEKATAN SIG
- Diposting Oleh Achmad Firdausi
- Senin, 1 Juli 2024
- Dilihat 99 Kali
Pamekasan – Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif yang melibatkan enam perguruan tinggi telah resmi dimulai pada 30 Juni 2024. Kegiatan ini diikuti oleh 150 mahasiswa dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura, Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya, Universitas Islam Madura (UIM) Pamekasan, Universitas Annuqayah Sumenep, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, dan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Para mahasiswa ini akan ditempatkan pada sepuluh desa di dua kecamatan, yaitu Pulau Talango Sumenep dan Pegantenan Pamekasan, dengan menggunakan pendekatan Social Mapping berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG). Dengan teknologi SIG, mahasiswa dapat memetakan informasi geografis seperti batas desa, lokasi fasilitas umum, distribusi penduduk, dan aspek lainnya dengan valid dan rinci.
KKN ini berlangsung mulai 30 Juni hingga 31 Juli 2024. Sebelum terjun ke lapangan, para peserta mendapatkan pembekalan selama tiga hari di kampus IAIN Madura, tepatnya di Aula Utama IAIN Madura Materi pembekalan mencakup Pemetaan Sosial (Social Mapping) yang disampaikan oleh Kepala Pusat PkM UINSA Surabaya, Dr. Agus Afandi, M.Fil.I., dan Teori Sistem Informasi Geografis oleh Dosen UIM Pamekasan, Ary Iswahyudi, S.Si., M.T.
KKN kolaboratif ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan dengan Sistem Multiyears (selama 3 tahun) dengan lokasi dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang sama. Diharapkan, model KKN ini akan memberikan pengabdian yang mendalam dan tuntas di masyarakat.
Pembukaan resmi KKN ini dilakukan oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) IAIN Madura, Mashur Abadi, M.Fil.I., pada 29 Juni 2024. Kegiatan ini kemudian dilepas oleh Rektor IAIN Madura, Dr. H. Saiful Hadi, M.Pd., pada 30 Juni 2024. Acara pelepasan dihadiri oleh Rektor IAIN Madura, Ketua dan Sekretaris LP2M IAIN Madura beserta seluruh jajaran, Kepala Pusat PkM UINSA Surabaya, serta perwakilan dari masing-masing kampus peserta.
Dalam sambutannya, Rektor IAIN Madura, Dr. H. Saiful Hadi, M.Pd., menyampaikan harapannya agar para mahasiswa dapat memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat di lokasi KKN. "KKN ini bukan hanya tentang pengabdian, tetapi juga tentang belajar dari masyarakat dan membawa pengalaman itu kembali ke kampus," ujarnya.
Sementara itu, Ketua LP2M IAIN Madura, Mashur Abadi, M.Fil.I., menekankan pentingnya pendekatan berbasis SIG dalam KKN kali ini. "Dengan teknologi SIG, kita dapat memberikan data yang lebih akurat dan bermanfaat bagi pengembangan desa-desa tersebut," katanya.
KKN kolaboratif antar perguruan tinggi ini mengambil tema “Social Mapping dengan Sistem Informasi Geografis: Pijakan Kokoh untuk Profil Desa yang Valid dan Rinci” diharapkan dapat menjadi model bagi program-program serupa di masa depan, serta mempererat hubungan akademis dan sosial antara perguruan tinggi dan masyarakat.
Penulis: Achmad Firdausi