Dua Mahasiswa TIPA IAIN Madura Raih Penghargaan Internasional di ICETSE 2024

• Diposting Oleh Achmad Firdausi
• Selasa, 15 Oktober 2024
• Dilihat 460 Kali

Pamekasan – Dua mahasiswa dari Program Studi Tadris IPA IAIN Madura, Fina Rohmatul Ummah (NIM 23381122014) dan Moh. Ferdiansyah (NIM 23381121024), berhasil meraih penghargaan bergengsi di ajang internasional. Keduanya dianugerahi penghargaan Terbaik Ke-3 dalam kategori "Best Research Idea" berkat penelitian mereka yang berjudul "Literature Review of Science and al-Qur'an About the Creation of Humans: Qauliyah Study About the Creation of Adam and Hawa." Penelitian ini menggabungkan kajian ilmiah dengan perspektif al-Qur'an terkait penciptaan manusia, yang menekankan pada kajian qauliyah tentang penciptaan Adam dan Hawa.

Kompetisi internasional ini diadakan dalam rangka International Conference on Emerging Trends in Science Education (ICETSE 2024) yang diselenggarakan oleh Prodi Tadris IPA Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Dengan tema "Implementation of STEM and Lesson Study in Science Education", acara ini berlangsung pada hari Senin (30/09/2024), dan diikuti oleh para akademisi dan mahasiswa dari berbagai universitas. Penghargaan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi mahasiswa IAIN Madura lainnya untuk terus berkarya dan mengembangkan penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat luas, serta mengangkat nama IAIN Madura di kancah internasional.

Foto: Sertifikat Penghargaan

Keberhasilan Fina dan Ferdiansyah tidak terlepas dari bimbingan Mohammad Hefni, M.Si., selaku Ketua Program Studi Tadris IPA IAIN Madura. Dalam sambutannya, Hefni mengungkapkan rasa bangga atas prestasi kedua mahasiswanya. Menurutnya, pencapaian ini tidak hanya mengharumkan nama IAIN Madura, tetapi juga sejalan dengan program Rektor yang mendorong integrasi antara ilmu pengetahuan dan ajaran Islam. "Penelitian ini adalah bukti bahwa sinergi antara ilmu pengetahuan modern dan nilai-nilai Islam dapat diwujudkan dalam karya akademik. Saya berharap karya ini menjadi inspirasi bagi riset-riset serupa di masa mendatang, terutama di era transformasi IAIN Madura menuju Universitas Islam Negeri Madura," ujar Hefni.

Rektor IAIN Madura, Dr. H. Saiful Hadi, M.Pd., juga menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas pencapaian yang diraih oleh kedua mahasiswa tersebut. "Prestasi ini adalah bukti nyata dari potensi besar mahasiswa kita dalam berkontribusi secara global, terutama dalam menyelaraskan ilmu pengetahuan dengan ajaran Islam. Saya berharap prestasi ini menjadi motivasi bagi seluruh civitas akademika IAIN Madura untuk terus berinovasi dan mengembangkan penelitian yang relevan dengan tantangan zaman," ungkapnya.

Dekan Fakultas Tarbiyah, Prof. Dr. Siswanto, M.Pd.I., turut memberikan apresiasinya terhadap prestasi ini. Menurutnya, penelitian yang dilakukan oleh Fina dan Ferdiansyah mencerminkan visi kampus untuk menjadi pusat unggulan dalam pengembangan ilmu pengetahuan Islam yang integratif. "Kami sangat bangga atas prestasi ini. Penelitian mereka bukan hanya unggul secara ilmiah, tetapi juga mampu menyatukan nilai-nilai Islam dengan sains, sesuatu yang sejalan dengan misi Kampus Taneyan Lanjhang yang kita gagas," ucapnya.

Editor: Achmad Firdausi

Fotografer: Istimewa