Alamat

Jl. Raya Panglegur KM.4 Pamekasan

Telp./WA

+62 898-9700-500

Email

info@iainmadura.ac.id

UPZ (Unit Pengumpulan Zakat) IAIN Madura Santuni Anak Duafa dan Anak Yatim

  • Diposting Oleh Admin Web IAIN Madura
  • Senin, 20 Mei 2019
  • Dilihat 51 Kali
Bagikan ke

Pamekasan, iainmadura.ac.id

Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura Bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pamekasan melaksanakan buka bersama sekaligus memberi santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa, Sabtu (16/5).bertempat di Auditorium kampus setempat.Kegiatan ini mengusung tema "Meriahkan bulan suci dengan berbagi setulus hati".

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Muhammad Kosim (RektorIAIN Madura), Moh Elman (Ketua Umum UPZ), Pengurus Baznas Pamekasan, Korps Suka Rela (KSR), Palang Merah Indonesia (PMI) Pamekasan, Pengurus dan panitia UPZ serta 100 anak yatim dan kaum dhuafa di Kabupaten Pamekasan.

Ketua Umum UPZ IAIN Madura, Moh Elman Duro menyampaikan bahwa UPZ IAIN Madura bergerak dalam tiga domain. Yang pertama adalah domain kesehatan. "Teman-teman UPZ sering membantu masyarakat di wilayah Pamekasan yang kena musibah," ungkapnya.

Domain yang kedua dalam bidang kesejahteraan. "UPZ juga membantu masyarakat yang tidak mampu untuk masuk sekolah. Program kedepan UPZ merencanakan pemberian beasiswa bagi mahasiswa yang tidak mampu " kata Elman.

Yang ketiga UPZ bergerak dalam pengabdian. " UPZ juga telah melakukan pembinaan ke lembaga- lembaga pendidikan di Pamekasan " imbuhnya. harapannya, kedepan UPZ semakin bisa menjangkau melakukan pengabdian dan bisa membantu masyarakat tidak mampu secara maksimal" ungkapnya. 

Moh Roni ketua panitia dalam acara tersebut menyampaikan, acara tersebut merupakan pengabdian UPZ IAIN Madura kepada anak yatim dan kaum dhuafa. "Dengan acara ini semoga bisa bermanfaat dan bisa membantu anak yatim dan kaum dhuafa dengan harapan mendapatkan keberkahan bulan suci ramadhan" dalam sambutannya. 

Pada acara tersebut juga dimeriahkan oleh penampilan Al-Banjari UKM IQDA IIAN Madura dan rektor IAIN Madura didaulat memukul beduk pada acara tersebut (tim)