Workshop Metodologi Penelitian Berbasis Pengembangan Program Studi

• Diposting Oleh Admin Web IAIN Madura
• Jumat, 27 September 2019
• Dilihat 71 Kali

Pamekasan, Hari ini, Rabu, 25 Agustus 2019, dalam rangka peningkatan kompetensi dosen dan mahasiswa Prodi Tadris Bahasa Indonesia Fakultas Tarbiyah menyelenggrakan workshop untuk kali ke 3 di aula mini IAIN Madura. Tema yang diangkat dalam workshop ini adalah “Metodologi Penelitian Berbasis Pengembangan Program Studi” oleh narasumber Prof. Dr. Anang Santoso, M.Pd. (Guru Besar Universitas Negeri Malang). Acara ini dihadiri oleh Rektor IAIN Madura Bapak Moh. Kosim, M.Ag, Kaprodi Tadris Bahasa Indonesia, dosen Tadris Bahasa Indonesia, dosen lintas Prodi, dan Mahasiswa Prodi Tadris Bahasa Indonesia.

Bapak Moh. Hafid Effendy menyatakan bahwa kegiatan workshop ini sangat penting untuk mahasiswa, khususnya mahasiswa semester 5. Kegiatan ini juga perlu untuk dosen sebagai pembimbing bagaimana mengarahkan mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhir dengan baik dan tepat pada waktunya.

“Hari ini kita akan belajar beberapa desain penelitian yang mempunyai potensi akan dilakukan oleh dosen dan teman-teman Prodi Tadris Bahasa Indonesia bagaimana cara menentukan/merumuskan masalah, menentukan judul, mengumpulkan data, sehingga menyelesaikannya dalam bentuk karya ilmiah,” papar Narasumber Prof. Dr. Anang Santoso, M.Pd.

Guru perlu memiliki literasi penelitian sehingga seluruh kegiatan penelitian menjadi bagaian dari dirinya sebagai guru professional serta membentuk guru yang terampil dengan aktivitas-aktivitas yang ada dalam ruang lingkup penelitian.

Beberapa gejala penting yang terdapat keilmuan metodologi penelitian dalam bidang pendidikan bahasa yang diulas dalam kegiatan ini: (1) Guru sebagai peneliti, (2) Berbagai cerita dari kelas bahasa dan sastra, dan potensi penelitian yang dapat dilakukan, (3) Desain penelitian pengajaran bahasa dan sastra, (4) Bagian penelitian yang perlu dicermati, dan (5) aspek etis dalam penelitian pendidikan bahasa dan sastra (Indonesia).

“Memang setiap dosen kami beri kesempatan atau didorong mengembangkan nuansa baru untuk meningkatkan kompetensinya. Manfaatkan betul dengan baik kehadiran narasumber ini untuk belajar metodologi penelitian. Tentunya kegiatan ini sangat bermanfaat,” jelas Rektor IAIN Madura Bapak Moh. Kosim, M.Ag. (Ana24)