Alamat

Jl. Raya Panglegur KM.4 Pamekasan

Telp./WA

+62 898-9700-500

Email

info@iainmadura.ac.id

Gelar ICONIS ke-6, IAIN Madura Hadirkan Intelektual Muslim Lintas Negara

  • Diposting Oleh Admin Web IAIN Madura
  • Jumat, 18 November 2022
  • Dilihat 17 Kali
Bagikan ke

PAMEKASAN, Lebur.id – Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura, Saiful Hadi, resmi membuka kegiatan International Conference on Islamic Studies & Call Papers (ICONIS) Ke-6 di Hotel Odaita Pamekasan, Kamis (17/11/2022). ICONIS Ke-6 tersebut mengosong tema Reconstruction of Madurese Islamic Cosmopolitanism and its Transformation in Digital Age dan berlangsung dari tanggal 17-18 November 2022.

Beberapa pemateri kondang didapuk menjadi keynote speaker kegiatan ICONIS ini. Sebut saja Ulil Absar Abdalla, Ketua Lakpesdam PBNU, Iik Arifin Mansurnoor, The Unitersity of Brunei Darussalam, Muhammad Ali Ramdhani, Dirjen Pendis Kemenag RI, R. Michael Feener, Kyoto University, hingga Sumanto Al Qurtuby, King Fahd University Saudi Arabia. Rektor IAIN Madura, Saiful Hadi menyampaikan, kegiatan ICONIS ini adalah kegiatan pengembangan akademis dalam rangka mengembangkan wawasan studi Islam.

Oleh karena itu, pihaknya sengaja mengundang pemateri yang mumpuni agar tujuan tersebut bisa tercapai. “Kami harap ICONIS ini bisa menambah ilmu pengetahuan dalam rangka memperkuat cakrawala berpikir kemahasiswaaan yang hari ini perlu untuk kita arahkan. Juga untuk membangun wawasan yang lebih komprehensif dalam melihat problem di tengah masyarakat”, jelasnya kepada Lebur.id, Jum’at (18/11/2022).

Menurutnya, dinamika kultural dan struktural kehidupan masyarakat Madura banyak dipengaruhi nilai-nilai kepesantrenan. Sehingga pihaknya berharap dengan kegiatan ICONIS tersebut, nilai kepesantrenan bisa mengambil peran utama dalam membentuk karakter kehidupan di tengah masyarakat Madura di era digital ini. “Semoga materi dalam kegiatan ini dapat dijadikan sebagai bahan berpijak oleh masyarakat untuk melihat hal-hal yang secara akademik berpengaruh terhadap peradaban sosial di masyarakat”, pungkasnya. 

Sumber