Alamat

Jl. Raya Panglegur KM.4 Pamekasan

Telp./WA

+62 898-9700-500

Email

info@iainmadura.ac.id

IAIN Madura Rayakan Harlah ke-58: Transformasi Menuju UIN dan Penguatan Potensi Lokal Menuju Global

  • Diposting Oleh Achmad Firdausi
  • Senin, 22 Juli 2024
  • Dilihat 18 Kali
Bagikan ke

Pamekasan – IAIN Madura menggelar upacara pembukaan dalam rangka memperingati Hari Lahir ke-58 pada Senin, 22 Juli 2024, di Halaman Gedung H IAIN Madura. Acara ini dihadiri oleh Rektor, Wakil Rektor I dan III, Dekan Fakultas Tarbiyah, Dekan Fakultas Ekonomi, Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Direktur Pascasarjana, para pejabat struktural IAIN Madura, pengurus Ormawa, mahasiswa, dosen, tenaga kependidikan baik PNS/PPPK, serta seluruh tenaga kontrak di lingkungan IAIN Madura.

Upacara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan sambutan dari Rektor IAIN Madura, Dr. H. Saiful Hadi, M.Pd. Dalam sambutannya, Rektor mengajak seluruh civitas akademika IAIN Madura untuk berkontribusi lebih baik terhadap perkembangan dan kemajuan kampus.

Foto: Dokumentasi foto bersama seluruh peserta Apel Pembukaan Harlah Ke-58 IAIN Madura

“Bapak Ibu sekalian serta adik-adik mahasiswa yang kami banggakan, pada usia IAIN Madura yang ke-58 ini, marilah kita membuat catatan-catatan, marilah kita menuliskan sejarah dengan tinta emas yang akan selalu dikenang selama-lamanya. Meneguhkan potensi PTKIN yang di dalamnya terdapat mandatory studi keilmuan Islam yang akan selalu terintegrasi dengan ilmu pengetahuan yang lain,” ajak Saiful Hadi.

Terkait alih bentuk IAIN menjadi UIN, Rektor menyampaikan bahwa saat ini merupakan momen yang tepat jika pemerintah menerbitkan izin transformasi kelembagaan menjadi UIN Madura. “Oleh karena itu, Bapak/Ibu sekalian, melalui apel pembukaan peringatan hari lahir IAIN Madura yang ke-58, saya pikir tepat jika tahun ini pemerintah menghadiahkan IAIN Madura menjadi UIN Madura, sehingga ada banyak aspek keilmuan untuk menjawab tantangan-tantangan, kebutuhan-kebutuhan yang sangat diharapkan,” jelasnya.

Foto: Pelepasan burung Merpati dan balon oleh Pimpinan dan Perwakilan Guru Besar IAIN Madura

Rektor juga berharap perubahan IAIN Madura menjadi UIN mampu menjawab tantangan untuk mensejahterakan masyarakat Madura. “Melalui forum yang sangat berbahagia ini, akan ada kajian-kajian teknologi tepat guna yang akan memperkuat dan mengeksplorasi aspek-aspek keunggulan dan potensi yang ada di Madura menjadi penggerak sistem ekonomi masyarakat, sehingga masyarakat menjadi lebih sejahtera,” ungkapnya.

Rektor menekankan pentingnya pendekatan lokalitas dalam pengembangan ilmu pengetahuan Islam. Ia menjelaskan bahwa nilai-nilai yang terbangun dalam konteks tanean lanjhang dapat menjadi medan studi keilmuan yang mengglobal, menghasilkan pengetahuan dan pengalaman hidup yang bermanfaat bagi masyarakat nusantara dan dunia. Pendidikan tinggi Islam di IAIN Madura mengadopsi cara beragama, berekonomi, berpolitik, dan mencari ilmu pengetahuan yang berakar pada nilai-nilai kehidupan pesantren orang Madura.

Foto: Doa oleh Prof. Dr. KH. Mohammad Hasan, M.Ag.

“Saudara sekalian yang berbahagia, kita memiliki cara pandang kampus tanean lanjhang dalam pengembangan ilmu pengetahuan Islam integratif. Nilai-nilai lokalitas yang terbangun dalam sebuah entitas tanean perlu kita globalisasikan sebagai medan studi keilmuan. Hal ini akan menghasilkan pengetahuan dan pengalaman yang dapat dicontoh oleh masyarakat nusantara dan dunia. Ada banyak hal lokalitas dalam tanean yang dapat kita adopsi dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi Islam di IAIN Madura, termasuk cara beragama, berekonomi, berpolitik, dan mencari ilmu pengetahuan menurut khasanah kehidupan orang Madura yang menitikberatkan nilai-nilai kehidupan dalam pendidikan pesantren,” jelasnya.

Secara khusus, arahan Rektor kepada Direktur Pascasarjana menginginkan peningkatan kualitas SDM IAIN Madura agar seluruh dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan IAIN Madura bisa melanjutkan studi mereka ke jenjang S3. “Pak Direktur Pascasarjana, ketika kita sudah punya izin S3, semua yang ada di IAIN Madura kita beri kesempatan kuliah di internal,” tutup Rektor dalam sambutannya.

Setelah sambutan Rektor, kegiatan dilanjutkan dengan pembukaan rangkaian kegiatan hari lahir ke-58 IAIN Madura secara simbolis dengan pelepasan merpati dan balon oleh segenap pimpinan dan perwakilan Guru Besar IAIN Madura, dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng oleh Rektor, kemudian acara ditutup dengan pembacaan doa oleh Prof. Dr. KH. Mohammad Hasan, M.Ag.

 


Penulis: Achmad Firdausi              Fotografer: Wahyudi