PSGA IAIN Madura Gelar Seminar "Perempuan sebagai Agen Kesehatan Keluarga" untuk Tingkatkan Kesadaran Peran Perempuan dalam Kesehatan Keluarga

• Diposting Oleh Achmad Firdausi
• Rabu, 30 Oktober 2024
• Dilihat 57 Kali

Pamekasan – Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) IAIN Madura menggelar seminar bertema Perempuan sebagai Agen Kesehatan Keluarga: Kesehatan Reproduksi, Inpartu, dan Kontrasepsi di kampus IAIN Madura, Senin (28/10/2024). Acara yang mengundang Siti Aisyah, S.ST., Bdn., M.MKes., Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Sampang, serta Mohamad Nur, S.Kep., Ns., M.Si., dosen Politeknik Negeri Madura, sebagai narasumber utama, dihadiri oleh jajaran pimpinan kampus, mulai dari Rektor IAIN Madura, Plt. Kepala Biro, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerja Sama, hingga Ketua PSGA, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP), dosen, serta tenaga kependidikan di lingkungan kampus.

Rektor IAIN Madura dalam sambutannya menekankan pentingnya pengembangan bidang kesehatan di kampus. Ia mengungkapkan bahwa IAIN Madura sedang mengupayakan mandat untuk membuka program studi kesehatan, sebagai bagian dari komitmen kampus untuk menjawab kebutuhan lokal masyarakat Madura. "Kami berencana mengembangkan SDM dan kelembagaan kampus dengan membuka program studi baru yang relevan, termasuk di bidang kesehatan. Ini adalah bentuk perhatian kami dalam memajukan kesejahteraan masyarakat Madura," tutur Rektor.

Keterangan: Pembukaan seminar oleh Dr. H. Saiful Hadi, M.Pd., rektor IAIN Madura.

Rektor juga mendorong PSGA untuk memperluas cakupan pengabdiannya di masyarakat, tidak hanya melalui seminar, tetapi dengan kegiatan riset dan program pengabdian yang lebih konkret dan berdampak langsung. Ia berharap IAIN Madura dapat menjadi institusi yang mampu memfasilitasi layanan kesehatan melalui klinik dan daycare terstandar yang juga akan berfungsi sebagai laboratorium bagi pengembangan layanan kesehatan dan edukasi, baik untuk keluarga besar kampus maupun masyarakat Madura secara umum.

Ketua PSGA, Masyitah Mardhatillah, menyambut baik arah kebijakan ini dan berharap bahwa kegiatan PSGA akan semakin melibatkan masyarakat dalam upaya peningkatan kesehatan perempuan dan keluarga.

Dalam sesi pemaparan materi, Siti Aisyah menekankan peran penting perempuan dalam kesehatan keluarga. “Perempuan memiliki kodrat yang unik bukan hanya karena mereka mampu mengandung dan melahirkan, tetapi juga karena ketulusan mereka dalam merawat dan mendidik anak-anaknya. Ini menjadi peran vital dalam kesehatan keluarga,” jelasnya.

Keterangan: Pemaparan materi oleh narasumber kedua, Mohammad Nur.

Sementara itu, Mohamad Nur menyoroti pentingnya pemahaman kesehatan bagi perempuan sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga. “Perempuan yang menerapkan pola hidup sehat dalam keluarga dapat membawa perubahan besar meskipun sering dihadapkan pada berbagai kendala struktural dan sosial,” ujarnya.

Seminar ini ditutup dengan doa oleh Wakil Rektor III, Mohammad Ali Al Humaidy, yang berharap kegiatan ini dapat membawa inspirasi dan manfaat nyata bagi pengembangan potensi perempuan dalam keluarga dan masyarakat.

Penulis: Achmad Firdausi              Fotografer: Arya Primadi